1. Marc Márquez – Raja Aragon Tanpa Tanding
Marc Márquez menunjukkan dominasi mutlak di Grand Prix Aragon (6 Juni 2025), mencetak ‘grand slam’—pole position, kemenangan sprint, dan kemenangan utama. Ia menjadi pembalap pertama sejak 2015 yang berhasil meraih ketiganya dalam satu akhir pekan. Podium juga dikuasai sepenuhnya oleh Ducati, dengan Alex Márquez di posisi kedua dan Francesco Bagnaia di ketiga. Dengan hasil ini, Marc memimpin klasemen kejuaraan dengan selisih 32 poin dari sang adik, Alex Márquez. Tekanan pun mulai meningkat bagi rival-rivalnya, terutama Bagnaia.
2. Tahun yang Sulit Bagi Bagnaia
Francesco Bagnaia mengalami masa-masa sulit sepanjang GP Aragon. Ia mengeluhkan ban depan yang sering mengalami ‘lock’ dan kendala understeer pada motornya, yang memengaruhi performanya di lintasan. Spekulasi mulai muncul bahwa Ducati harus melakukan pembaruan signifikan terhadap motor GP25 demi mengembalikan konsistensi Bagnaia sebagai penantang gelar. Sementara itu, kemenangan Marc Márquez semakin mempertegas dominasi barunya.
3. Zarco Jadi Bintang Lokal di Le Mans
Pada GP Prancis (11 Mei 2025), Johann Zarco mencetak kemenangan bersejarah di hadapan publik tuan rumah. Ia menjadi pembalap Prancis pertama sejak 1954 yang menang di sirkuit Bugatti, Le Mans. Kemenangan ini juga menjadi momen penting karena menghentikan rangkaian 22 kemenangan berturut-turut yang sebelumnya dicetak oleh Ducati. Zarco pun kembali diperhitungkan sebagai pembalap papan atas musim ini.
4. Silly Season Memanas: Toprak Razgatlioglu Resmi Naik Kelas
Berita mengejutkan datang dari Toprak Razgatlioglu. Setelah mencetak 63 kemenangan di WorldSBK dan menjadi runner-up musim 2025, Toprak dikonfirmasi akan bergabung dengan tim Pramac Yamaha di MotoGP musim 2026. Transfer ini menjadi langkah strategis Dorna dan Liberty Media untuk memperluas daya tarik global MotoGP. Banyak yang menantikan aksi agresif Toprak di lintasan premier class.
5. KTM Menimbang Kelanjutan di MotoGP
Di sisi pabrikan, KTM tengah berada di persimpangan. Setelah diakuisisi oleh Bajaj Auto, dan dengan regulasi teknis baru yang akan diberlakukan pada 2027, KTM belum memberikan kepastian soal partisipasinya pasca musim 2026. Ketidakpastian ini menambah warna dalam dinamika MotoGP saat ini, mengingat KTM menjadi salah satu pesaing penting dalam beberapa musim terakhir.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI