Bukan sekedar sorak,tapi soal harga diri!
Jovan Saputra/ME 2H/3.21.23.7.09
Dalam lingkup mahasiswa, terutama di dunia Teknik kita pasti sering mendengar kata solidaritas. Tak terkecuali dalam lingkungan Teknik Mesin Politeknik Negeri Semarang, dimana solidaritas sangat di junjung tinggi. Bentuk solidaritas itu dapat di cerminkan pada sebuah komunitas supporter yang menjadi ikon kekompakan dalam jurusan Teknik Mesin. Supporter dapat disebut barisan orang orang penuh energi yang rela bersorak demi membela nama almamater. Bukan hanya sebuah identitas kelompok, melainkan simbol kekompakan, kebanggaan, dan semangat juang para punggawa mesin yang tidak pernah gentar : SAMBOYS MESIN.
Samboys Mesin bukan hanya sekedar supporter biasa, mereka menjadi nyawa Teknik Mesin yang bersatu dalam teriakan, tawa, dan loyalitas tanpa batas untuk almamater yang dijunjungnya. Berdiri sejak 2016, Samboys Mesin telah menjadi representasi nyata dari loyalitas dan solidaritas mahasiswa Teknik Mesin untuk mendukung berbagai kejayaan Jurusan Teknik Mesin di setiap ajang kompetisi. Nama Samboys Mesin dilatar belakangi oleh seorang dosen inspiratif yang akrab disapa Pak Sam, dimana beliau memiliki kedekatan khusus dengan para mahasiswanya (anak-anak Pak Sam) menjadikan gagasan utama dinamainya komunitas supoter ini. Samboys Mesin dikenal dengan atribut dan gaya dukungan yang khas, menggemakan tribun mensorakkan chant andalan yang mengobarkan semangat juang. Mereka membentuk budaya positif yang menekankan pentingnya suportivitas dan kebanggaannya terhadap almamater.
Lebih dari sekedar supporter, melainkan sebuah keluarga yang setia menggandeng asa dalam suka maupun duka. Ciri khas yang membedakan Samboys Mesin yaitu terletak pada koreo yang ditampilkan serta kreativitas-kreativitas lain. Diikuti chant dan iringan perkusi yang memotivasi para pemain yang sedang bertanding. Kibaran-kibaran bendera yang melambangkan semangat yang bergelora menjadi motivator bagi para atlit untuk terus berjuang secara maksimal. Dengan semangat “satu hati, satu suara” Samboys Mesin akan menjadi garda terdepan dalam mendukung almamater tercinta. Tak hanya hadir dalam euphoria pertandingan, Samboys Mesin juga aktif dalam kegiatan sosial, penggalangan dana, dan aksi solidaritas terhadap sesama mahasiswa. Mereka mencerimakan sebuah aksi gotong royong dan peduli terhadap sesama dengan merangkul seluruh elemen mahasiswa Teknik Mesin. Mereka mengajarkan bahwa menjadi mahasiswa bukan hanya soal nilai saja, tetapi juga soal nilai-nilai kebersamaan dan empati terhadap sesama.
Sebagai warisan yang terus hidup, Samboys Mesin tak akan pernah habis masanya. Semangat ini akan terus hidup dan mengalir dari generasi ke generasi seterusnya. Mereka ada suara yang tidak akan pernah hilang maupun padam. Samboys Mesin menjadi bukti bahwa dalam dunia yang kompetetif, semangat kebersamaan dan solidaritas akan selalu memiliki tempat. Dari sorakan lantang yang disuarakan lebih dari sekedar dukungan, merekan menyuarakan harapan, persatuan, dan kebanggaan yang abadi. Semu aini mewakili seluruh gelora asa insan didalamnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
