Notice: Fungsi _load_textdomain_just_in_time ditulis secara tidak benar. Pemuatan terjemahan untuk domain total dipicu terlalu dini. Ini biasanya merupakan indikator bahwa ada beberapa kode di plugin atau tema yang dieksekusi terlalu dini. Terjemahan harus dimuat pada tindakan init atau setelahnya. Silakan lihat Debugging di WordPress untuk informasi lebih lanjut. (Pesan ini ditambahkan pada versi 6.7.0.) in /www/ts20250703/38.181.62.195/wp-includes/functions.php on line 6121
Liga Champions: Siapa Layak Ke Final Dua Kali, PSG Atau Arsenal? – mahjong ways

Liga Champions: Siapa Layak Ke Final Dua Kali, PSG Atau Arsenal?

Mungkin, Arsenal dan PSG, semifinalis Liga Champions (UCL) musim ini, kurang punya sejarah di UCL. Karena, berdasarkan data dari berbagai sumber (mbah Google, wikipedia, dll), dua klub ini masih belum pernah menjuarai si Kuping Besar, julukan tropy UCL.

Prestasi terbaik kedua tim di kompetisi antar klub paling akbar di Benua Biru itu sampai final. Hampir juara. Keduanya tumbang di final. PSG pernah tembus final edisi tahun 2020, tapi kalah oleh Bayern Munchen. Begitu juga Arsenal, kalah oleh Barcelona di final UCL, edisi tahun 2006.

Praktis, keduanya pasti akan kerja keras, mati-matian, dalam laga semifinal UCL akhir bulan ini. Karena keduanya pasti ingin memenangkan si Kuping Besar perdana. Sehingga, pertarungan keduanya patut ditunggu. Kemungkinan besar akan berjalan lebih seru. Terutama PSG, yang sangat nyidam si Kuping Besar.   

Sedangkan, Barcelona dan Inter Milan, tampak sudah biasa, biasa meraih juara UCL. Barcelona pernah lima kali juara UCL: edisi tahun 1992, 2006, 2009, 2011, dan 2015. Sedangkan, Inter Milan pernah tiga kali juara UCL: edisi tahun 1964, 1965, dan 2010. Semoga timnas lolos Pildun 2026. (*)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




Mohon tunggu…

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya

Beri Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi
tanggung jawab komentator
seperti diatur dalam UU ITE


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *