JAKARTA, PW – 29 Mei 2025 – Kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2025/2026 diprediksi kembali menggunakan sistem dua wilayah: Timur dan Barat. Pembagian grup ini mempertimbangkan aspek geografis serta efisiensi logistik, sebagaimana pola yang telah digunakan dalam beberapa musim terakhir.
Dari prediksi sementara, sejumlah tim besar akan tersebar merata di kedua wilayah. Wilayah Timur diisi oleh klub-klub kuat dari kawasan timur Indonesia hingga Jawa Timur, sementara wilayah Barat dihuni tim-tim tradisional dari Sumatera dan Jawa Barat.
Berikut daftar prediksi pembagian grup Liga 2 2025/2026:
Wilayah Timur: Persipura Jayapura, PSS Sleman, PSIS Semarang, Adhyaksa FC, Persela Lamongan, Deltras FC, Barito Putera, Persiba Balikpapan, Persipal Palu dan Persiku Kudus.
Kehadiran Persipura, PSS, dan PSIS di wilayah ini menjanjikan persaingan ketat untuk posisi promosi. Barito Putera dan Persela juga menjadi ancaman serius dalam perebutan tiket ke Liga 1.
Wilayah Barat: Tornado Kendal FC, Persiraja Banda Aceh, Persekat Tegal, PSPS Pekanbaru, Sriwijaya FC, FC Bekasi City, Persikas Subang, PSKC Cimahi, Sumut United dan PSMS Medan.
Di wilayah Barat, persaingan bakal memanas antara tim-tim bersejarah seperti Persiraja, Sriwijaya FC, dan PSMS Medan. Klub-klub seperti PSPS dan FC Bekasi City juga siap tampil mengejutkan.
Meskipun PT Liga Indonesia Baru (LIB) belum merilis jadwal dan format resmi, pembagian ini diperkirakan akan menjadi dasar kompetisi. Informasi resmi diharapkan keluar dalam waktu dekat setelah kongres tahunan PSSI.
Sementara itu, publik dan suporter sudah mulai berspekulasi dan bersiap menyambut kembalinya atmosfer panas Liga 2, yang tidak kalah seru dari Liga 1.*
*Penulis: Pena Wimagatii